Kemenko PMK Pastikan Rehabilitasi/Rekonstruksi Di NTB Berjalan Baik

12 September 2018  |  15:51 WIB

Lombok (12/09)--- Pemerintah melalui Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) memastikan bahwa lewat tugas dan fungsi Koordinasi, Sinkronisasi, serta Pengendalian-nya terhadap berbagai upaya percepatan rehabilitasi - rekonstruksi (rehab-rekon) pascabencana Gempa Lombok, NTB, berjalan dengan baik.

Selain itu, pemanfaatan dana desa terus didorong oleh Kemenko PMK dalam membantu percepatan rehab-rekon dibangunnya kembali fasilitas dasar dan umum bagi masyarakat yang terdampak bencana gempa bumi di Pulau Seribu Masjid ini. Plt. Deputi bidang Pemberdayaan Masyarakat, Desa, dan Kawasan, Kemenko PMK, Sonny HB Harmadi, menegaskan hal itu di sela-sela kunjungannya di hari pertama ke Lombok, NTB, Selasa siang Waktu Indonesia Tengah.

Sonny, di hari pertama kunjungan kerjanya ini, mengunjungi langsung sejumlah Posko Pengungsian antara lain di Desa Kekait, Kec Gunung Sari, Lombok Barat dan Desa Menggala, Kec Pemenang, Lombok Utara. Di kedua posko ini, Sonny menyempatkan diri bercengkarama dengan masyarakat korban bencana dan relawan yang tengah bekerja membantu masyarakat.

Dia juga memastikan khusus untuk percepatan implementasi pembangunan rumah agar segera dilakukan pembersihan puing (land clearing) dapat diselesaikan sesuai dengan target yaitu pada akhir September 2018 ini.

Sonny mengimbau pula agar masyarakat dilibatkan langsung dalam pembersihan puing ini dan dikerjakan secara gotong royong. Selain itu, Dia lalu meminta agar dilakukan percepatan untuk pembangunan fasilitas fungsi pendidikan, kesehatan, keagamaan, ekonomi dan sosial kemasyarakatan dapat segera pulih dan normal kembali.

"Saya juga mengarahkan para kepala dinas dan pendamping desa dan juga koordinatornya mulai dari kabupaten/kota hingga provinsi untuk dapat memanfaatkan dana desa dalam mendukung pelaksanaaan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana gempa ini," ungkap Sonny lagi.

“Saya juga telah meminta agar layanan kesehatan dapat tanggap menghadapi penyakit yang mulai menjangkit pascabencana ini terutama malaria. Saya akan berkoordinasi dengan semua pihak besok dalam rapat koordinasi. Sesuai arahan Ibu Menko PMK, Kita juga ingin agar masyarakat dapat segera bangkit dan memulai kembali kehidupan mereka seperti waktu sebelum bencana terjadi.”

Kemenko PMK dalam kunker kali ini mengunjungi lima lokasi yaitu Desa Selubung dan Desa Kratak di Lombok Tengah; Desa Kekait dan Desa Kekeri di Lombok Barat; dan Desa Pemenang di Lombok Utara. (*)

  Artikel Terkait